SEMARANG - Pelaksanaan kompetisi Liga 1 2021/2022 belum dapat digulirkan tepat waktu, yang sedianya pekan pertama sudah dimulai sejak Jumat (9/7) lalu. Namun harus ditunda karena adanya peningkatan pandemi Covid-19.

Banyak tim memilih menghentikan aktivitas latihan yang sudah berjalan sejak beberapa waktu terakhir. Ditambah saat ini pemerintah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat se-Jawa-Bali.

Seperti halnya yang dilakukan oleh PSIS Semarang, yang sudah meliburkan aktivitas latihan sejak awal pekan. Sejumlah pemain pun memilih pulang ke rumah, terutama bagi yang kampung halamannya tidak jauh dari Kota Semarang. 

Striker Hari Nur Yulianto yang kembali ke Kendal, kiper Joko Ribowo yang pulang ke Pati. Hingga pemain muda Kartika Vedhayanto Putra juga memilih kembali ke rumah orang tua di Tengaran, Kabupaten Semarang.

"Saya saat ini pulang ke rumah, karena libur cukup lama sampai tanggal 20 Juli. Semua berharap Liga 1 segera digulirkan, karena ini yang paling dinanti-nanti semua orang. Tapi keadaan masih seperti ini, semoga segera normal kembali," bebernya, Minggu (11/7). 

Meski berada di rumah, dirinya mengaku tetap rutin berlatih mandiri sembari menunggu jadwal latihan kembali berjalan. Seperti berlatih dengan ayahnya yang merupakan bekas pemain PSIS dan juga Timnas Indonesia, Trimur Vedhayanto. 

Ia mengaku terbantu dengan berlatih bersama sang ayah. Sementara sesi latihan dilakukannya di lapangan Jembrak, Salatiga yang tidak jauh dari rumah. 

"Saya selama libur ini ikut latihan ayah saya di diklat Bintang Pelajar Salatiga. Ikut latihan saja untuk menjaga kondisi," tandas Kartika Vedhayanto.