Ezra Walian Dan Wander Luiz Akan Diboyong Persib Ke Sleman

Ezra Walian Dan Wander Luiz Akan Diboyong Persib Ke Sleman

18 Maret 2021

PIALA MENPORA 2021 PERSIB BANDUNG

BANDUNG - Sedikit demi sedikit kekuatan Persib Bandung di Piala Menpora 2021 kian merata. Amunisi mereka bertambah, setelah diperkuat Achmad Jufriyanto dan Ferdinand Sinaga. Ezra Walian dan Wander Luiz juga dipastikan masuk dalam rencana pelatih Robert Alberts di turnamen pra kompetisi nanti.

Ezra Walian mengikuti sesi latihannya bersama Persib pada Kamis (18/3) ini. Sementara Wander Luiz tengah menjalani isolasi mandiri sebagai pemenuhan aturan pemerintah, bagi mereka yang datang dari luar negeri.

"Ezra dia sudah boleh keluar dari karantina jadi dia bisa mulai bergabung dengan kami. Luiz dia akan tiba hari Minggu karena sekarang sedang menjalani karantina di Jakarta," kabar Robert tentang dua pemain tersebut.

Persib akan mulai melakukan perjalanan ke Sleman untuk bergabung di Grup D Piala Menpora pada Senin (22/4). Jadwal pertandingan Maung Bandung melawan Bali United dua hari setelahnya (24/4) di Stadion Maguwoharjo.

Persib mempersiapkan betul jadwal kepergian dan siapa saja pemain yang akan diboyong. Pergi menggunakan bus, mereka tidak akan banyak melakukan perhentian di rest area guna mencegah terpaparnya virus Covid-19. Mereka juga membekal makanan sendiri.

"Ini akan menjadi perjalanan panjang yang penting. Kami juga tidak ingin berhenti di rest area publik dan bertemu dengan orang-orang, kami mengutamakan keselamatan. Total kami akan menempuh waktu selama sembilan jam dengan tiga kali berhenti. Kami juga membawa makanan sendiri," papar Robert.

Beberapa pemain yang tidak terdaftar akan tinggal di Bandung untuk menjalani latihan. Itu penting karena mungkin jadi mereka terlibat di kompetisi Liga 1 yang rencananya dirancang pertengahan tahun ini.

"Lalu menyusun siapa official yang tinggal di Bandung dan siapa pemain yang tinggal, kami tidak bisa membawa semua, pendaftaran juga belum siap untuk saat ini. Jadi apa peralatan yang dibawa dan peralatan yang ditinggalkan untuk pemain yang tetap berlatih di Bandung," lanjutnya.