TANGERANG - Pelatih Persita Tangerang, Divaldo Alves mengatakan bahwa timnya berusaha mengincar kemenangan dari menit awal kala menjamu Persebaya Surabaya di lanjutan pekan ke-25 BRI Liga 1 2023/24 pada Jumat (23/3) sore di Stadion Indomilk Arena.
Namun dengan perlawanan yang ditunjukan tim tamu, Pendekar Cisadane gagal mempertahankan keunggulan dan harus puas berbagi angka 1-1 di akhir laga.
Tendangan bebas Bae Sin Yeong gagal diantisipasi oleh Paulo Henrique dan masuk ke gawangnya sendiri di babak pertama. Namun striker asal Brasil itu mampu menebus kesalahannya dengan sebuah gol di paruh kedua.
"Hasil ini tentu bukan yang kita inginkan dalam pertandingan. Dari menit awal hingga akhir kita berjuang terus untuk mendapat tiga poin," buka sang pelatih asal Portugal tersebut.
"Tapi kita tahu Persebaya memiliki banyak pemain individu dengan kualitas tinggi, kita tahu dari awal tentang Persebaya. Paulo Henrique gelandang mereka dan semuanya."
"Tapi saya kira hasil hari ini bukan yang kita mau, tapi itu cukup adil," ungkapnya.
Tambahan satu poin ini tidak mengubah posisi Persita dalam klasemen BRI Liga 1 yang tetap menghuni posisi ke-15 dengan 27 poin, setelah memainkan 25 pertandingan.
Divaldo sendiri menjelaskan perubahan taktik di pertengahan babak kedua. Dimana ia melihat striker, Hassan Nader kesulitan dalam melawan dua bek Persebaya.
"Fergonzi adalah pemain petarung. Dia terus berlari, dia ada sedikit menahan rasa sakit tapi tetap berjuang untuk tim. Dia berkorban untuk tim, karena itu kita tetap mempertahankan Fergonzi," paparnya.
Satu-satunya gol Persita dalam pertandingan ini tercipta akibat kesalahan pemain lawan, Paulo Henrique yang memasukkan bola ke gawang sendiri. Namun Divaldo menilai gol itu adalah buah dari kinerja timnya.
“Walaupun itu gol bunuh diri, tapi kami menyerang, kami naik, kami berjuang untuk dapat gol itu. Lalu ada beberapa peluang milik kami,” pungkasnya.