GIANYAR - Persikabo 1973 sedikit tidak beruntung menyambut pekan ke-11 BRI Liga 1 2022/2023. Setelah jeda kompetisi dua minggu, lawan yang harus dihadapi justru seberat Bali United FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat (30/9) malam WIB.

Pelatih Persikabo 1973 Djadjang Nurdjaman mengungkapkan ada kekhawatiran ketika bertemu dengan tim yang sudah dua kali juara Liga 1 berturut-turut tersebut. Selain dari segi tim, kualitas individu pemain lawan juga di atas rara-rata.

"Kami menyadari bahwa yang kami hadapi adalah tim papan atas, bahkan calon juara. Kami mewaspadai pergerakan mereka secara tim, dismping kualitas individu pemain yang jauh di atas kami," ungkapnya.

Namun, dia mengatakan akan tampil maksimal dan tidak ingin laga tandang tersebut berakhir sia-sia tanpa perlawanan.

Sebab, Djadjang Nurdjaman punya tim yang bisa diandalkan untuk mendulang poin. Buktinya saat ini Persikabo mantap berada di peringkat ke-7 dengan torehan 16 poin.

"Kami akan berusaha maksimal. Karena kami datang ke Bali ini tujuannya untuk meraih poin sempurna. Seluruh pemain yang kami bawa saat ini dalam kondisi siap," tutur pelatih asal Majalengka.

Apalagi saat ini Persikabo sudah dalam persiapan maksimal dan panjang. Tidak ada kendala apapun yang menghadang Gustavo Toncantins dkk untuk meraih hasil positif.

Tambahan poin berapapun akan sangat bermanfaat bagi Persikabo. Jika bisa terhindar dari kekalahan, tim berjuluk Laskar Padjadjaran akan tetap menjaga jarak ke enam tim teratas klasemen sementara.

"Persiapan kami boleh dikatakan sudah sangat siap. Karena kan jeda pertandingannya cukup panjang. Jadi insya Allah siap untuk pertandingan melawan Bali United," tandasnya.