BALIKPAPAN – Persiba Balikpapan mengusung misi wajib menang saat menjamu Persijap Jepara pada lanjutan Grup C babak playoff degradasi Pegadaian Liga 2 2023/24 di Stadion Batakan, Balikpapan, Sabtu (27/1) sore.
Secara matematis, skuat berjuluk Beruang Madu memang masih memiliki peluang selamat dari jurang degradasi. Namun memang harus diakui peluang bertahan di kasta kedua terbilang berat dengan kondisi saat ini.
Hasil imbang atau bahkan kekalahan dari Persijap di laga ini membuat Persiba dipastikan bakal terdegradasi ke Liga 3 musim depan.
Persiba pada klasemen sementara Grup C ada di posisi terbawah dengan nilai 3. Di atasnya atau peringkat ke-3 ada Persipa Pati dengan 4 poin.
Sedangkan Sulut United FC di posisi ke-2 dengan 7 poin dan Persijap Jepara di puncak dengan 9 poin.
Pelatih Persiba, Rudy Eka Priyambada mengakui timnya ada di posisi yang tak mudah untuk lolos dari lubang jarum. Hanya kemenangan yang bisa membuat Persiba bernafas panjang sesaat.
"Lawan Persijap jadi laga terakhir kita di kandang. Semoga ada mukjizat bisa menang dan Persipa Pati bisa imbang dengan Sulut United," kata Rudy Eka.
Dia juga mengakui selama ini melakukan rotasi pemain lantaran sesuai dengan kebutuhan tim. Misalnya saja saat memakai tiga bek tengah yang pertama kali dilakukan saat melawan Sulut United di Manado.
"Sebenarnya sejauh ini cukup efektif, kita menyesuaikan dengan kebutuhan pemain. Hanya belum bisa memaksimalkan peluang," ucap Rudy lagi.
Di sisi lain, bek Persiba Habibi juga menyadari benar tantangan besar bagi timnya di dua laga tersisa ini. "Kami akan berusaha maksimal. Karena memang konsentrasi harus dijaga sepanjang pertandingan," pungkasnya.