SLEMAN - Persik Kediri kembali bermain bagus pada pekan ke-16 BRI Liga 1 2022/2023 sehingga berhasil mencuri satu poin. Hanya saja, Persik masih terkendala di masalah finishing atau penyelesaian akhir.

Tanpa penyelesaian yang baik itu, Persik hanya bisa bermain imbang 0-0 melawan Persikabo 1973 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Rabu (21/12) malam WIB.

Dua hal bertolak belakang ini disyukuri sekaligus disesali pelatih Persik Kediri Divaldo Alves. Menurutnya, tanpa finishing yang bagus, laga akan sulit dimenangkan.

"Sepanjang babak pertama dan kedua kami lumayan banyak dapat peluang, sayangnya tidak ada yang masuk," kata pelatih asal Portugal.

"Jadi pemain sebenarnya sudah bermain istimewa saat bertahan di depan, tengah, dan belakang, tapi yang perlu diperbaiki adalah finishing," imbuhnya.

Statistik pertandingan menunjukkan betapa banyak ancaman yang mampu dibuat oleh Persik. Namun, dari 14 tembakan tersebut tidak ada yang berbuah gol.

Divaldo Alves juga kecewa karena pemain depan tim berjuluk Macan Putih tampil jauh di bawah standar selama setengah musim ini.

Ia sampai kepikiran untuk mencari penyerang baru di bursa transfer nanti. Hal itu dianggapnya jadi sesuatu yang wajib dilakukan supaya Persik tidak lagi mengalami masalah dengan finishing.

"Kami butuh gol, jadi kami butuh striker baru yang bisa lakukan finishing yang lebih baik," ungkap Divaldo Alves.

"Grafik permainan kami memang naik, ada banyak yang sudah kami perbaiki. Seperti, possession yang lebih baik dan bertahan sudah cukup bagus. Tapi memang kami perlu striker baru," tutupnya.

Hasil imbang tersebut memaksa Persik kembali berkubang di dasar klasemen dengan sepuluh poin.

Persik bertukar tempat dengan PS Barito Putera lagi yang di laga lain berhasil mendapatkan tiga poin usai menang 2-0 atas Bhayangkara FC.