Rayakan Ulang Tahun, Persija Usung Tema BIG93R & STRON93R

Rayakan Ulang Tahun, Persija Usung Tema BIG93R & STRON93R

28 November 2021

BRI LIGA 1 2021-2022 PERSIJA JAKARTA

JAKARTA - 93 tahun yang lalu, tepatnya pada 28 November 1928, sebuah tim sepak bola di Jakarta terbentuk dengan nama Voetballbond Indonesia Jacatra (VIJ). Kini dikenal sebagai Persija. 

Setelah 93 berlalu, Persija saat ini bukan hanya sebagai klub sepak bola semata. Persija adalah jati diri masyarakat Ibu Kota.

Persija bukan hanya sekadar salah satu klub tua di sepak bola nasional. Persija memiliki rekam jejak gilang-gemilang. Total sembilan gelar kompetisi Perserikatan (1931, 1933, 1934, 1938, 1953-1954, 1964, 1971-1973, 1973-1975, 1978-1979) plus dua juara Liga Indonesia (2001, 2018) mampu diraih.

Namun, rentetan prestasi yang telah didapat para pendahulu tak pernah membuat generasi pemegang tongkat estafet saat ini jemawa. Justru, Persija saat ini sangat berambisi untuk meneruskan kejayaan klub.
Ambisi itu tertuang di dalam tema HUT Persija ke-93, yaitu BIG93R & STRON93R. 

Bigger artinya sebuah tim yang ingin mempersiapkan visi pengembangan melalui rencana stadion baru, Jakarta International Stadium (JIS). Stronger adalah menyiapkan pondasi tim yang berujung pada munculnya pemain-pemain muda yang mampu promosi ke tim senior dan masuk tim nasional.

Perayaan HUT Persija ke-93 berlangsung di Jakarta International Stadium, Jakarta, Minggu (28/11). Selain dihadiri oleh jajaran direksi dan manajemen Persija, acara tersebut dihadiri pula perwakilan klub internal, tokoh-tokoh sepak bola Jakarta, para sponsor, the Jak Mania, hingga Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

“Hari ini adalah hari yang amat khusus. Persija menyatukan kita, Persija adalah hati kita, Persija adalah sesuatu yang kita banggakan. Hari ini kita rayakan ulang tahun ke-93 dengan kebanggaan, kebahagiaan, dan tentunya kepercayaan akan sebuah tim yang akan berkibar dalam kancah pesepak bolaan Indonesia. Visi dan misi ke depan tentu kami inginkan Persija menjadi representasi yang baik untuk sepak bola Indonesia,” kata Ambono Januarianto, Direktur Utama Persija.

Hal senada diungkapkan oleh Presiden Persija, Mohamad Prapanca. “93 tahun lalu Persija lahir sebagai simbol solidaritas dan perlawanan terhadap diskriminasi penjajah. Dalam perjalanannya Persija adalah gairah yang membaluri setiap tarikan nafas masyarakat Jakarta, dalam memperjuangkan hidup dan mimpi-mimpinya. Hari ini Persija bukan hanya sebuah klub sepak bola. Persija adalah identitas, karakter, dan jati diri masyarakat ibu kota. Representasi dari mereka yang tidak pernah mengenal kata menyerah,” tuturnya.

“Sebelas gelar telah kami raih bersama-sama, namun Persija tidak akan berhenti sampai di sini. Perjalanan kami masih panjang, gairah kami masih membara, dan mimpi kami masih sangat tinggi,” ucap Prapanca lagi.

Sementara itu, ucapan selamat dan doa juga datang dari Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan dan Anies Baswedan.
“Selamat ulang tahun untuk Persija ke-93. Luar biasa sudah cukup tua umur Persija. Semoga di usia 93 Persija semakin matang dan berprestasi maksimal dalam mengarungi BRI Liga 1 2021/22. Sekali lagi dirgahayu Persija yang ke-93,” ujar Ketum PSSI, Mochamad Iriawan.

Anies menekankan bahwa usia yang sudah mendekati satu abad harus direspon dengan maksimal. “Selama 93 tahun perjalanan ini penuh dengan sejarah, penuh dengan peristiwa yang membuat Persija memiliki kenangan yang indah di mata masyrakat Jakarta. Harapannya, dengan usia yang hampir 100 tahun ini Persija terus berbenah, terus belajar, terus berinovasi, terus bisa melakukan terobosan yang harapannya bisa membuat hasil yang maksimal di setiap kompetisi,” kata Anies.