BOYOLALI – PSPS Riau akan menjalani laga keenam atau laga terakhirnya di Grup B babak playoff degradasi Pegadaian Liga 2 2023/24 melawan Nusantara United FC di Stadion Kebo Giro, Boyolali, Jumat (2/2) sore. 

Posisi PSPS yang saat ini ada di ujung tanduk membuat anak asuhan pelatih Ridwan Saragih mengemban misi wajib menang untuk dapat memastikan tiket bertahan di kasta Pegadaian Liga 2 musim depan. 

Hal ini karena Askar Bertuah harus bersaing dengan dua tim lainnya yakni PSDS Deli Serdang dan Persikab Kab Bandung. Hasil imbang apalagi kalah dari Nusantara United akan membuat PSPS terdegradasi ke Liga 3.

Laga nanti memang menjadi laga hidup-mati PSPS. Pada klasemen sementara, Nusantara United tak terkejar di puncak klasemen Grup B dengan 10 poin. Sedangkan PSPS di peringkat ke-2 dengan 6 poin. 

Posisi PSPS dikuntit PSDS dan Persikab yang mengoleksi 5 poin dan ada di peringkat ke-3 dan ke-4.    

Artinya memang peluang untuk dapat bertahan di Pegadaian Liga 2 masih terbuka lebar bagi PSPS. Match keenam nanti yang sekaligus laga pamungkas itu akan menentukan nasib PSPS. 

“Kita tahu Nusantara United berada di pucnak klasemen dan sudah aman. Kita berharap nanti kita bisa raih tiga poin untuk bisa bertahan di Liga 2,” kata pelatih PSPS, Ridwan Saragih. 

Dia menegaskan anak asuhnya akan bertarung habis-habisan di laga penentu ini. “Motivasi dan semangat harus dikeluarkan semua untuk dapat memenangi laga dan memastikan tiket bertahan,” tegas Ridwan Saragih.

Namun dia juga menyadari benar jika Nusantara United yang akan tampil di kandang sendiri tentu juga ingin menutup kompetisi dengan hasil bagus. “Kita tahu laga nanti tentunya tidak mudah. Apalagi saat ini Nusantara United juga sudah berubah di bawah pelatih Salahuddin,” pungkasnya. 

Sementara pemain senior PSPS, Supardi Nasir juga menegaskan dia dan rekan-rekannya sudah siap tempur dan siap memberikan kontribusi terbaik untuk hasil terbaik pula.