BADUNG - Persija akan memaksimalkan jeda 10 hari dalam menyongsong lanjutan putaran kedua BRI Liga 1 2021/2022. Sadar akan perlunya perbaikan tim, Andritany Ardhiyasa dkk. hanya mendapatkan jatah libur satu hari saja.

Sehari setelah laga vs Persela (15/1/2022), pemain dibebaskan dari agenda latihan. Kecuali Syahrian Abimanyu yang baru bergabung sehingga butuh tambahan latihan fisik.

Sementara pada 17-18 Januari 2022, sebagian pemain yang tak bermain penuh di laga vs Persela mulai menjalankan sesi latihan. Selanjutnya pada Rabu (18/1/2022) semua pemain baru akan ambil bagian dalam sesi latihan reguler.

Tak hanya tim pelatih, manajemen Persija pun paham bahwa kinerja mereka di putaran kedua belum maksimal. Manajemen pun siap melakukan evaluasi terkait hal tersebut.

Apalagi saat ini manajemen Persija sangat tidak puas dengan performa tim. Manajemen pun memahami jika para pendukung Persija sangat kecewa dengan kinerja tim.

“Sama halnya dengan the Jak Mania, kami manajemen pun sangat kecewa dengan hasil yang diraih oleh Persija di dua pertandingan terakhir,” kata Presiden tim Mohammad Prapanca.

“Keresahan kami sama. Harus ada evaluasi demi mengembalikan Persija ke jalur yang tepat untuk mencapai target musim ini. Dengan mempertimbangkan segala aspek yang ada, maka dalam waktu dekat manajemen akan melakukan evaluasi dan membuat keputusan terbaik bagi tim Persija,” tuturnya melanjutkan.

Sementara itu Makan Konate akan memanfaatkan libur jeda ini untuk melakukan evaluasi.

“Kami harus lebih fokus lagi dalam berlatih. Periode jeda ini harus kami manfaatkan untuk memperbaiki diri lagi. Insya Allah kami bisa mendapatkan hasil yang lebih baik mulai pekan selanjutnya,” ucap gelandang asal Mali tersebut.

Saat ini Persija telah mengoleksi 29 poin dari tujuh kemenangan, empat hasil imbang, dan lima kali menelan kekalahan. Macan Kemayoran berada di posisi delapan dalam klasemen sementara.